Rabu, 09 Februari 2011

Sejarah Doraemon


Yeah guys, ini sedikit sejarah dari Doraemon.. i remember it when i'm in delusional. hhe silahkan dibaca.

Doraemon dikirim kembali ke masa Nobita hidup oleh cicit Nobita, Sewashi, untuk memperbaiki kehidupan Nobita agar keturunannya merasakan kehidupan yang lebih baik. Dalam kehidupan aslinya (tanpa dibantu Doraemon), Nobita gagal dalam pelajaran sekolahnya, gagal dalam karier, dan meninggalkan keluarganya dengan masalah finansial.

Cerita terfokus tentang kehidupan sehari-hari Nobita, tokoh utama cerita ini. Doraemon memiliki sebuah kantung 4 dimensi yang ia isi dengan benda-benda dari masa depan. Seringkali Nobita datang merengek-rengek karena masalah di sekolah atau di lingkungannya, setelah memohon atau memaksa, Doraemon akan mengeluarkan sebuah alat yang membantu Nobita menyelesaikan masalah, membalas dendam, atau hanya sekedar pamer ke teman-temannya.
Bagaimanapun, Nobita biasanya bertindak terlalu jauh, mengacuhkan saran atau perintah Doraemon, dan mengakibatkannya terjerumus ke masalah yang lebih dalam. Terkadang, teman Nobita (biasanya Suneo atau Giant) mencuri alat tersebut dan berakhir dalam kekacauan karena salah menggunakannya.

Sinopsis

Kehidupan awal Doraemon tidak begitu baik. Ia adalah sebuah robot gagal yang dilelang kepada sebuah keluarga miskin yang terlilit utang, yang tak lain adalah keluarga keturunan Nobi Nobita. Doraemon pernah menjalani masa-masa berat: Ia hanya menjadi penjaga bayi setelah gagal melewati ujian di akademi robot, kedua telinganya hancur setelah digigit robot tikus, catnya luntur akibat ulahnya sendiri, dan masih banyak kisah sedih yang ia lalui di tahun pertama kelahirannya. Sampai suatu ketika, keluarganya mengirimkan ia kembali ke masa lalu, kira-kira 250 tahun yang lalu, zaman dimana Nobita Nobi, leluhur keluarga ini, masih hidup di Tokyo.
Misi Doraemon adalah untuk menolong Nobi Nobita (buyut dari Sewashi yang memiliki Doraemon). Nobita adalah seorang anak yang selalu mengalami nasib sial dan tak punya kemampuan apa-apa. Ia bodoh dalam pelajaran sekolah dan tidak bisa berolahraga, Nobita hanya berbakat dalam tembak-menembak,bermain karet, dan tidur; kemampuan yang hampir tak berguna di zaman Jepang modern. Inilah alasan mengapa ia gagal menjalani kehidupannya. Dan Doraemon dikirim dari masa depan untuk menjadikannya seorang pria yang sukses. Sangat ironis, sebuah robot gagal datang membantu seorang anak yang gagal. Tetapi pada kenyataannya, persahabatan kedua anak ini membuat mereka menjadi seseorang yang lebih baik.
Doraemon tiba di tahun 1969, pada hari Tahun Baru Jepang. Ia keluar dari laci meja milik Nobita, dan sejak saat itu ia tinggal bersama Nobita, misinya adalah untuk mencegah Nobita menjadi orang gagal. Setiap kali Nobita tertimpa masalah, Doraemon akan segera membantu dengan alat-alat ajaibnya.
Kelihatannya misi Doraemon berhasil, karena ketika mereka menjelajah ke masa depan, Nobita melihat dirinya menikah dengan Shizuka, bukan dengan Jaiko. Dia juga melihat keturunannya hidup dalam kondisi yang lebih baik daripada ketika Sewashi mengirim Doraemon dulu; bahkan keturunan Nobi mampu membeli robot yang "tidak gagal", Dorami.
Diceritakan dalam manga dan anime, Doraemon dan Nobita saling bekerja sama untuk memperbaiki kehidupan mereka masing-masing. Mereka saling bekerja sama dan tolong-menolong. Banyak juga cerita yang menampilkan kisah keberanian dan kegigihan mereka untuk mempertahankan persahabatan yang sudah mereka jalin.

Akhir cerita

Sejak tahun 1980-an, banyak sekali bermunculan cerita dan spekulasi tentang akhir kisah Doraemon.
  • Kisah pertama —dan paling optimistik— dipublikasikan oleh Nobuo Satu beberapa tahun yang lalu. Diceritakan suatu hari, Nobita pulang ke rumah dan merengek-rengek mengadu ke Doraemon. Tapi tak lama, ia menyadari ada sesuatu yang salah dengan Doraemon; robot kesayangannya itu hanya diam dan tak menjawab keluhannya. Ia pun segera menelepon Dorami, adik Doraemon, dan meminta petunjuk darinya. Dorami kemudian memberi tahu bahwa baterai milik Doraemon habis. Lebih jauh lagi, Dorami menjelaskan bahwa robot kucing versi lama seperti Doraemon seharusnya memiliki cadangan baterai pendukung memori di bagian telinga, tetapi karena Doraemon telah kehilangan telinganya, ia tidak memiliki tenaga cadangan untuk menyimpan memori dan ingatannya. Satu-satunya cara untuk menghidupkan kembali Doraemon adalah dengan mengganti baterainya, namun itu berarti Doraemon akan kehilangan seluruh ingatan tentang diri dan kawan-kawannya; termasuk tentang Nobita.

    Disaat bersamaan, polisi-waktu membuat peraturan baru dan melarang adanya "perjalanan waktu" dan menghalangi Nobita yang berusaha membawa Doraemon untuk diperbaiki di masa depan. Dorami kemudian memberikan pilihan: nekat menerobos polisi-waktu, memperbaiki Doraemon di masa depan dan menghapus ingatannya atau menunggu seseorang dari masa depan datang dan memperbaiki Doraemon; Nobita memilih cara kedua. Nobita —yang sangat kehilangan Doraemon— kemudian berjanji untuk belajar keras demi Doraemon. Usaha Nobita berhasil, tiga tahun kemudian Nobita lulus SMA dengan nilai terbaik dan menjadi seseorang yang sangat populer di sekolahnya. Meskipun demikian, sifat Nobita yang ceria dan optimistik hilang, ia menjadi seorang kutubuku yang selalu menyendiri. Dua puluh sembilan tahun kemudian, diceritakan Dekisugi yang telah menjadi presiden Jepang, mengadakan reuni dengan Suneo dan Jaian. Ketiganya membahas mengenai masalah tentang "hilangnya" Doraemon dan tentang Time Paradox; sebuah teori yang menjelaskan bahwa sejarah dunia dapat berubah dengan diciptakannya mesin waktu. dan dari percakapan itulah terpapar alasan kenapa patroli waktu tak memberikan ijin nobita untuk memperbaiki Doraemon di masa depan, karena Nobita itu sendiri yang menciptakan Doraemon. Setelah diperbaiki, doraemon menjadi mempunyai telinga dan berwarna kuning, dipeluknya erat-erat Doraemon. Dan mereka hidup bahagia selamanya.
  • Yang kedua, akhir yang lebih pesimistik mengusulkan bahwa Nobita menderita autisme dan semua karakter yang ada (termasuk Doraemon) hanyalah karakter fiksi dalam imajinasinya saja. Gagasan bahwa Nobita yang sakit dan sekarat membayangkan semua seri di tempat tidurnya untuk membantunya menghilangkan depresi dan rasa sakitnya membuat marah banyak fans. Banyak fans di Jepang protes di luar kantor utama penerbit dari seri setelah mengetahui tentang hal ini. Penerbit akhirnya mengeluarkan pernyataan publik bahwa hal ini tidak benar.
  • Yang ketiga berisi bahwa Nobita jatuh dan kepalanya terbentur batu. Ia mengalami koma. Untuk mendapatkan uang operasi agar Nobita selamat, Doraemon menjual seluruh peralatannya di kantong ajaibnya. Sayangnya, operasi tersebut gagal. Doraemon menjual semua peralatannya kecuali satu alat yang ia gunakan untuk memperbolehkan Nobita pergi kemanapun ia mau. Pada akhirnya, Nobita ingin pergi ke surga.
Semua kemungkinan ini didiskusikan dan diputuskan tidak ada akhir untuk kisah Doraemon.
Terdapat tiga akhir yang resmi untuk kisah Doraemon yang dibuat. Doraemon tidak dilanjutkan di dua media karena pembaca semakin besar dan akhir dari kisah ini dipercaya dibutuhkan.
  • Pada bulan Maret tahun 1971, di majalah Shogaku 4-nensei  Karena fakta bahwa pengunjung dari masa depan menyebabkan masalah, pemerintah pada abad ke-22 melarang adanya perjalanan waktu, berarti Doraemon harus kembali ke waktunya di zamannya dan meninggalkan Nobita.
  • Pada bulan Maret tahun 1972, isi dari majalah Shogaku 4-nensei: Doraemon, untuk beberapa alasan harus kembali ke masa depan dan berbohong untuk masalah mekanik sehingga Nobita memperbolehkannya pergi. Nobita mempercayainya dan berjanji untuk menunggu sampai Doraemon sembuh. Menyadari bahwa Nobita dapat merelakan kepergiannya, Doraemon memberitahu yang sebenarnya dan Nobita menerimanya. Doraemon kembali ke masa depan.
Akhir dari Doraemon yang ketiga merupakan akhir resmi karena rating TV yang rendah dan Fujiko Fujio sibuk dengan pekerjaan lainnya, tetapi Doraemon tidak meninggalkan pikiran mereka dan mengulang kembali untuk isu bulan depan. Pada tahun 1981, episode ini dibuat menjadi anime (disebut "Doraemon Comes Back"), dan pada tahun 1998, film ini dirilis sebagai film anime.
  • Pada bulan Maret tahun 1973, isi dari majalah Shogaku 4-nensei, Nobita kembali kerumah setelah kalah bertempur melawan Jaian. Doraemon lalu menjelaskan bahwa ia harus kembali. Nobita mencoba untuk menghalangi hal ini, tetapi setelah mendiskusikannya dengan orang tuanya, ia menerima kepergian Doraemon. Mereka melakukan perjalanan terakhir di taman. Setelah mereka berpisah, Nobita menemui Jaian dan kembali bertempur. Setelah pertarungan yang lama dengan Nobita mencoba untuk menang sehingga Doraemon dapat pergi tanpa khawatir, Jaian membiarkan Nobita menang karena Nobita tidak menyerah. Doraemon menemukan Nobita pingsan dan membawanya pulang. Ia duduk disebelah Nobita yang tidur dan setelah itu, Doraemon kembali ke masa depan. (cerita ini dapat ditemukan di bagian terakhir komik Doraemon nomor 6)
  • Versi animasi mirip tetapi lebih panjang. Pada saat hari April Mop, Nobita ditipu oleh Suneo dan Jaian yang menipunya tentang kembalinya Doraemon. Ia dengan senang pulang dan menanyakan kepada ibunya dimana Doraemon dan ternyata ia tahu bahwa ia ditipu. Nobita sedih dan membuka kotak dari Doraemon. Isinya adalah botol liquid. Ia mendengarkan suara Doraemon yang menjelaskan bahwa cairan tersebut disebut Uso 800 (Bohong 800) yang digunakan agar semua hal yang tidak benar yang diucapkan orang yang minum cairan tersebut sebagai hal yang benar. Nobita menggunakannya untuk menipu Jaian dan Suneo, seperti ia mengatakan cuaca hari ini sangat bagus, yang menjadi bohong dan mulai turun hujan deras sebelum ia mengatakan hari ini hujannya deras dan hujan tersebut berhenti. Jaian dan Suneo takut setelah beberapa trik dan ketika Nobita mengatakan apa yang akan terjadi. Nobita sangat gembira pada awalnya, tetapi segera hilang karena kangen akan Doraemon. Ia pulang, dan ibunya mengatakan Doraemon sudah pulang, ia tetapi tidak yakin dan yakin Doraemon tidak akan pernah kembali, seperti yang dikatakan Doraemon terhadap Nobita sebelum ia pergi. Cairan tersebut masih berfungsi, ketika ia sampai di kamarnya ia menemukan Doraemon, dan mereka gembira, tetapi karena pengaruh dari cairan, semua kata-katanya berubah menjadi Aku sangat tidak senang bahwa kita dapat kembali lagi.
  • Bagian ekstra dari animasi ini berasal dari buku komik Doraemon nomor tujuh.
Ketika duo Fujiko Fujio berpisah pada tahun 1987, ide akan akhir Doraemon yang tidak resmi tidak pernah didiskusikan. Sejak Fujiko F. meninggal tahun 1996 sebelum pilihan apapun tercapai, akhir dari Doraemon adalah fiksi para fans, tetapi, pada banyak episode dan film ketika Nobita melakukan perjalanan waktu menampilkan akhirnya ia menikahi Shizuka, memimpin menuju kehidupan yang bahagia dan terpisah dari Doraemon, walaupun Nobita dan temannya masih ingat dengannya.

Kamis, 02 Desember 2010

jatuh cinta


cinta_2
Kata orang kalau jatuh cinta itu:
Berjuta indahnya…
Kalau dekat, senang tapi salah tingkah…
Kalau jauh, gelisah tapi rindu…
Semua enak dimakan sambil la la la la…
Menangis, tertawa dibuatnya…
Melayang rasanya…
Senyum bawaannya…
Berbunga-bunga hatinya…
Selalu terbayang-bayang…
Sedetik tak jumpa setahun terasa…
Kalau bicara sok jual mahal…
Kalau diam suka cari perhatian…
Tapi kalau kata rja:
“Ga percaya ah sama smua hal yang tercantum di atas, coz aq lom pernah jatuh cinta deh kayaknya.. amnesia.. ga ingat.. he he he..
apa benar ya kalau jatuh cinta itu bisa merasakan hal-hal seperti yang tertullis di atas???” :)

YA ALLAH, apa aku Jatuh CINTA…?

Apakah telapak tanganmu berkeringat, jantungmu berdetak cepat, dan suaramu tercekat saat berada di dekatnya? * Itu bukan Cinta, itu Suka.
Apakah kamu tak bisa melepaskan pandangan atau genggaman dari dirinya? * Itu bukan Cinta, itu Nafsu.
Apakah kamu menginginkan dia saat dia sedang tidak ada?
* Itu bukan Cinta, itu Kesepian.
Apakah kamu ada di sana karena itulah yang diinginkannya?
* Itu bukan Cinta, itu Kesetiaan.
Apakah kamu menerima pengakuan cintanya karena kamu tak ingin menyakitinya? * Itu bukan Cinta, itu Kasihan.
Apakah kamu ada di sana karena dia memelukmu atau menggenggam tanganmu? * Itu bukan Cinta, itu Ketergantungan.
Apakah kamu ingin memiliknya karena tatapan matanya membuat hatimu berdegup kencang? * Itu bukan Cinta, itu Tergila-gila.
Apakah kamu memaafkan kesalahannya karena kamu peduli padanya? * Itu bukan Cinta, itu Persahabatan.
Apakah kamu mengatakan padanya setiap hari bahwa dialah satu-satunya orang yang kamu pikirkan? * Itu bukan Cinta, itu Dusta.
Apakah kamu ingin memberikan semua benda kesayanganmu untuknya? * Itu bukan Cinta, itu Sikap dermawan.
Apakah hatimu sedih dan sakit saat dia sedang terluka, dan sebisa mungkin ingin mengobati luka hatinya? * Barulah itu Cinta.
Apakah kamu tertarik pada orang lain, tapi tetap setia mendampinginya tanpa pernah menyesal? * Barulah itu Cinta.
Apakah kamu menerima segala kesalahan dan kekurangannya karena itulah bagian dari dirinya? * Barulah itu Cinta.
Apakah kamu menangis saat dia sedih meskipun dia kuat?
* Barulah itu Cinta.
Apakah kamu memafkannya dan bersedia tetap bersamanya saat dia menyakiti? * Barulah itu Cinta.
Apakah kamu tetap setia apapun yang terjadi, baik saat gembira maupun sengsara? * Barulah itu Cinta.
Apakah kamu bersedia memberikan hatimu, hidupmu, dan matimu untuknya? * Ya, itulah Cinta.

Senin, 29 November 2010



Tips Cara Mendapatkan Cinta Sejati Dan Jangan Sakiti Hati Orang Lain Dengan Cinta Palsu


Cinta adalah anugerah dari Tuhan yang maha esa yang tidak dapat dipisahkan dari kehidupan manusia. Cinta antara laki-laki dan perempuan telah ada sejak manusia pertama turun ke dunia hingga sekarang. Cinta merupakan bumbu penyedap hidup yang sementara ini yang dapat memberikan kebahagiaan yang sejati.
Cinta memang dapat membawa suka dan juka dapat membawa duka bagi orang-orang yang merasakannya. Berbagai problema cinta tercipta dari yang ringan hingga yang berat seperti naksir, cinta pada pandangan pertama, cinta bertepuk sebelah tangan, cinta segi tiga, cinta monyet, cinta harta, cinta palsu, cinta laura, dan cinta-cinta lainnya yang membuat dunia ini begitu menarik.
Menurut saya cinta itu adalah sesuatu yang sakral yang sebaiknya tidak bermain-main dengannya. Bermain cinta memang menyenangkan bagi sebagian orang. Akan tetapi dampak buruk atau efek yang dapat ditimbulkan bagi orang yang cintanya dimainkan akan sangat tidak menyenangkan.
Untuk itulah maka hargai cinta dan hormati cinta agar kita maupun orang lain di sekitar kita tidak terluka karena cinta. Berikut ini adalah tips cara dari organisasi.org bagaimana caranya agar kita bisa menikmati cinta tanpa harus melukai orang lain.
1. Jangan jadi playboy/playgirl dan hindari playboy/playgirl
2. Jika tidak suka atau biasa saja jangan pacari orang itu, pdkt dulu
3. Katakan cinta jika kita yakin dia adalah pasangan hidup kita